Dnau ini memang sudah tidak asing lagi bagi kita semua. Tepatnya di parapat medan SUMUT, Karma keindahanya lah danau toba tersohor di negri ini bahkan sampai manca Negara,pada masa kecil ku aku pun sering melihatnya di tv bahkan cerita daria bapak saya sendiri, ketika itu bapak sedang bertugas di medan bersama bosnya yang berasal dari singapura, beliu bercerita bahwa danau toba sangat indah di tambahlagi dengan pulau yang ada di tengeh-tengah danau toba yaitu pulau samosir namanya dan bila bapak bercerita aku mendengar kan sambil mengangan-angan. wa….bagaimana..bentuknya..ya….anya kata-kata tersebutlah yang hanya ada dibenak ku. Waktu itu aku anya bias melihat dari foto bapak ku akan kah aku bias melihatnya dan menikmati keindahanya ……hati ku terus bertanya-tanya.Mungkin ini adalah jawaban dari allah untuk ku ketika beranjak tahun 2009 aku pun sudah beranjak dewasa hinga aku sudah lulus dari pendidikan setingkat D1 di Surabaya,
Kemudian aku diterima disalah satu perusahaan yang bergerak di bidang advertising di Surabaya berselang hanya seminggu aku di tugaskan keluar pulau tepatnay di Banjarmasin Kalimantan selatan, bersama 16 teman ku yang salahsatunya adalah sawdaraku kita berangkat dengan hati yang sama yatu gebira dan penuh Tanya ya….maklumlah pengalaman pertama merantau. Waktu terus berjalan dan terus berjalan sehingga tida terasa aku sudah 6 bulan lamanya tingal di Banjarmasin walau terkadan rindu kampung halaman membayangi.berselang 2 bulan aku ditelpon oleh HRD dari Surabaya yang bermaksud menukaskan aku di salah satu cabang di medan, dengn hati yang bimbang dan ragu aku pun menerimanya, pada waktu itu aku berangkat tidak sendirian aku berangkat dengan ke2 temanku yang sangat akrap CS….laa…hhh istilahnya….nardi dan mufit namanya. Lang sung pada pagi harinya aku beranjak kebandara yaitu bandara samsudinnuur Banjarmasin dengan dintar manajer aku dan ke2 temanku bergegas kesana. Disebabkan gangguan cuaca aku dan ke 2 temanku 2 jam lamanya menunggu hingga ahirnya berangkat juga….yang kemudian translit duluke bandara soekarnohatta Jakarta yaa….ini lah tujuan utama kita yaitu bandara polonia medan.
Kurang lebih 4 bulan lamnya sudah saya tinggal di medan. Ketika itu waktu masi 3 buln aku disana, pihak atasan dan teman-teman ku akan mengadakan liburan yaitu di tempat yang lama aku angan-angan danau toba yaa…..di situ lah wisata yang akan kita kunjungi
Waa…begitu senangnya hati ku mendengar kbar tersebut. Berselang 7 hari lamnya ahirnaya kita merangkat kesana dengan penuh gembira dan semanga. di perjalanan terrus bercanda dan saling ejek terkadang tertawa dengn serentak karma lelujon – lelujon yang membikin perrut sampek kaku.setelah sampai di sana wa….sensasi yang begitu mengagumkan Nampak dari atas teman – teman ku pun segera mengabadikanya dengan kamera mereka masing – masing, kemudian kita bergegas mencari hotel untuk menginap dan yang kita cari yaitu hotel yang berdekatan lang sung dengan danau toba, dengan mak sud agar kita bias berenang didanau tersebu.
Pada waktu itu kita sampai disana kira-kira pada pukul 4 sore setelah mendapatkan hotel yang seperti kita semua inginkan saya dan rombongan lang sung nyebur kedanau tapi aku aya duduk dipinggir aja ya…karma aku gak bias berenang hhaaa….tapi tiba-tiba aku kepleset akupun tenggelem temen – temen lang sung menolongku, walupun habis tenggelem aku tidak kapok aku tetep ikut renang tapi makek ban haa…., dua hari satu malam aku dan rombongan berada di danautoba tapi sayangnya aku ngak ke pulau samosir yang pernah di ceritakan oleh bapaksaya ya….karna waktunya yang gak cukup karma harus masuk kerja lagi, untuk perjalanan kepulau samusir harus menaiki kapal kecil dengan harga 15.000 per orang. Ketika perjalanan pulang aku dan teman-temanku mampir membeli roti yang terkenal dimedan yaitu roti ganda rotinya emang enak banget tapi antrinya ngalah-ngalain antri tiket di stasiun. perjalan kami berlanjut ke tempat desa salah satu temanku yaitu di berastagi yang geografisnya merupakan pegunungnan yang kebanyakan penduduknya suku karo, lumayaa…nnn makan buah gratis….dilanjutkan dengan makan malam disalah satu warung di pinggir bukit dari situ kita bias melihat kerlap-kerlipnya lampu di kota medan menambah kehindahan pada malam itu, tapi suhunya sanga…..at dingin sampek-sampek mie yang sanya pesen cepet dingin bukan hanya makan mie saja saya beserta rombongn makan jagung bakar….wih…..enaktenan maklum lah udah lama gak makan jagung baker kemudian kita lanjutkan perjalanan pulang.
Kisah ini mungkin takkan pernah kulupakan sepanjang hidupku dan semoga teman – teman juga tidak melupakanya. Akan ku kenag sepanjang masa.
Danautoba adalah salah satu angan-angan dan impianku yang tercapai dan semoga impian dan angan-angan yang lain bias menjadi kenyataan aaminn…yarobbalalamin…!
Se7 … Danau Toba adalah danau terindah dgn p.samosir nya …
http://abrus.blogdetik.com/2010/03/20/bagimana/
Oo ya … katanya arti Pujakusuma … putra jawa kelahiran sumatera … hehehe … 😛
Salam,
thanks ya sdh Visit to lake Toba,,
Tapi ceritanya kurang gregetan gitu mas…
Thanks